Ngeri! Sejumlah Siswa SDN Pasanggar 1 Pegantenan Diduga Keracunan Usai Santap MBG dari SPPG Yayasan Al-Bukhari Murtajih

- Jurnalis

Rabu, 17 September 2025 - 07:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ket. Gambar: merdika.id

Ket. Gambar: merdika.id

Pamekasan, Transatu – Sejumlah siswa SDN Pasanggar 1, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan, diduga mengalami muntah usai menyantap makanan bergizi gratis yang disalurkan melalui program SPPG Yayasan Al-Bukhari Murtajih Pasanggar, Rabu (17/09/2025).

Peristiwa ini menjadi viral setelah beredar pesan berantai di grup WhatsApp wali murid dan masyarakat setempat. Pesan tersebut menyebutkan bahwa hampir semua siswa muntah setelah makan gratis di sekolah.

Namun, informasi itu segera diklarifikasi oleh salah satu wali murid, M. Saini. Ia menegaskan bahwa kabar semua siswa muntah tidak benar.

“Assalamu’alaikum kami M  Saini wali Murid dari Agus Ahmad yg tadi Muntah & temenya 4 orang krn melihat temenya muntah jd ikut muntah,mungkin itu penyebabnya sehingga temenya ikut muntah, Kami M saini minta maaf dgn VOICE tadi krn kami sbagai Orang tua kaget anak Kami pulang Skolah bajunya kenak Muntah Smua ditanya mkan Gratis, mungkin krn terlalu kenyang/kurang shat sehingga menyebabkan muntah & sy yg menyatakan Smua SDN PASANGGAR 1 muntah smua itu tdk Bnar, & Alhamdulillah anak-anak Kami Shat smua, Wassalam,” ujar Zaini dalam oesan berantai di group WhatsApp.

Baca Juga :  Akibat Ban Meleleh Karena Cuaca Panas Penerbangan Lion Air JT603 Gagal Terbang

Meski demikian, kabar dugaan keracunan ini tetap mendapat sorotan serius. M. Rohim, salah satu tokoh masyarakat, menilai kejadian ini tidak bisa dianggap sepele. Ia menduga ada persoalan dalam pemberian makanan yang tidak sesuai standar.

“Program makanan bergizi harusnya betul-betul dipastikan kualitas dan kelayakannya. Kalau ada kejadian siswa muntah usai makan, ini tanda ada masalah yang perlu diusut,” tegasnya.

Baca Juga :  Celah Pengawasan Cukai Terkuak: PR Dua Pelangi Diduga Jual Pita Cukai Meski Tak Berproduksi

Menurutnya, pemerintah bersama pihak yayasan harus segera turun melakukan evaluasi terhadap pengadaan dan distribusi makanan.

“Jangan sampai program baik untuk menyehatkan siswa justru menimbulkan dampak negatif. Kualitas makanan harus diawasi ketat,” imbuhnya.

Sementara, sejumlah aktivis berharap kejadian serupa tidak terulang, sehingga anak-anak bisa tetap menikmati program makanan gratis dengan aman.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak sekolah maupun dinas terkait.

Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Diduga Keracunan Usai Santap Menu MBG : Puluhan Siswa Di Ngawi Dilarikan ke Puskesmas
Hujan Deras Guyur Pamekasan, Perumahan Baru Royal Panglegur Kebanjiran, Warga Keluhkan Pengelola
BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 30 Oktober Hingga 5 November 2025
Diduga Jadi Korban Malapraktik Sunat, Bocah di Pamekasan Menjerit Kesakitan
Akibat Penimbunan Sungai, Warga Desa Waru Barat Keluhkan Banjir
Aliran Limbah Rumah Sakit Raudah Rusak Rumah Warga Seberang Masumai
Akibat Ban Meleleh Karena Cuaca Panas Penerbangan Lion Air JT603 Gagal Terbang
Tiga Bocah Tewas Tenggelam di Danau Depan Mall Metropolis Tangerang

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 01:36 WIB

Diduga Keracunan Usai Santap Menu MBG : Puluhan Siswa Di Ngawi Dilarikan ke Puskesmas

Kamis, 6 November 2025 - 01:15 WIB

Hujan Deras Guyur Pamekasan, Perumahan Baru Royal Panglegur Kebanjiran, Warga Keluhkan Pengelola

Sabtu, 1 November 2025 - 03:48 WIB

BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 30 Oktober Hingga 5 November 2025

Rabu, 17 September 2025 - 07:37 WIB

Ngeri! Sejumlah Siswa SDN Pasanggar 1 Pegantenan Diduga Keracunan Usai Santap MBG dari SPPG Yayasan Al-Bukhari Murtajih

Senin, 21 Juli 2025 - 04:34 WIB

Diduga Jadi Korban Malapraktik Sunat, Bocah di Pamekasan Menjerit Kesakitan

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page