Sesalkan Sikap Kadinkes Lindungi Puskesmas Talang, Aktivis P3K Siap Tunjukkan Data Dana Kapitasi Bermasalah

- Jurnalis

Sabtu, 19 Juli 2025 - 03:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kaepala Puskesmas Talang, Khaliliya Syaifiyati, Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Syaifuddin, dan Ketua P3K, Basri.

Kaepala Puskesmas Talang, Khaliliya Syaifiyati, Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Syaifuddin, dan Ketua P3K, Basri.

TRANSATU.ID,PAMEKASAN – Aktivis Perkumpulan Pemuda Pengawal Keadilan (P3K) menyesalkan pernyataan Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, dr. Syaifuddin yang terkesan melindungi Puskemas Talang diduga bermasalah dalam dana kapitasi.

Dalam keterangannya di beberapa media, Senin (14/7/2025), Kadis Saifuddin, membantah soal dugaan pemotongan dana kapitasi di Puskesmas Talang. Ia menegaskan, dana yang dimaksud merupakan bentuk urunan sukarela atas dasar kemanusiaan dan telah disepakati bersama.

Atas pernyataan di media tersebut, Kadinkes diduga telah memberikan informasi bohong dan terkesan membela Kapus Talang, Khaliliya Syaifiyati yang terindikasi melakukan pungli dana Kapitasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Atas dalih apapun, praktik pungli tidak bisa dibenarkan, apalagi bila sampai terbukti terjadi penggunaan dana kapitasi yang tidak sesuai,” tegas ketua P3K, Basri kepada sejumlah media, Sabtu 19 Juli 2025.

Baca Juga :  Dalam Sertijab, Bupati Kholilurrahman Bakal Rangkul Semua Golongan untuk Pembangunan Pamekasan

Berdasarkan informasi dan bukti yang diterima, diduga telah terjadi tindakan sewenang-wenang yang dilakukan Kapus Talang dalam memimpin dan merealisasikan kegiatannya.

“Kapus melalui kebijakannya, diduga telah melakukan intimidasi terhadap karyawan, disisi lain pemberian makanan tambahan (PMT) di Posyandu diduga tidak sesuai,” ungkapnya.

Mestinya dari sederet persoalan di Puskesmas Talang bisa menjadi bahan evaluasi bagi kadinkes untuk memperbaiki seluruh tatanan puskesmas dan memberikan sanksi bagi oknum yang telah melanggar ketentuan.

Baca Juga :  Anggota DPRD Pamekasan Dilantik, Halili dan Hasyim Dipercaya jadi Pimpinan Sementara

“Oleh karena itu, polemik di puskesmas Talang perlu diuji kebenarannya, maka kami akan melakukan aksi demonstrasi ke kantor dinkes dalam waktu dekat,” pungkasnya.

Sementara itu, Kadinkes Pamekasan, dr. Syaifuddin mengungkapkan bahwa sudah melakukan fungsinya selaku yang menaungi UPT Puskesmas mempunyai tugas Pembinaan Pengawasa & Pengendalian (Binwasdal) terhadap operasionalisasi pusk mis, program-program,  tatakelola SDM, layanan, Keuangan, Alkes, dan lainnya.

“Terkait Isu pemotongan japel yang beredar,  sebetulnya yang terjadi adalah sumbangan yang disepakati bersama di internal puskesmas yang berlangsung cukup lama. Ketika sudah tidak disepakati sebaiknya ditiadakan. Saya perintahkan untuk dihentikan segala bentuk pengumpulan dana karena menimbulkan masalah baru,” ungkapnya.

Baca Juga :  Polres Pamekasan Ungkap 27 Kasus Dalam Operasi Pekat Semeru 2025

Kami menghimbau kepada semua UPT Dinkes yakni puskesmas, Labkesda dan IFK untuk tetap solid dalam menjalankan tugas dengan baik,  saling menghormati dan menjaga komunikasi secara baik, sehingga jika ada permasalahan bisa dirembuk dengan baik.

“Aspirasi karyawan puskesmas sangat kami perhatikan, bagian upaya bersama untuk menjalankan organisasi puskesmas dengan maksimal,” jelasnya.

Merespon atas itikad aktivis P3K yang akan melakukan diskusi terbuka dan adu data untuk mengungkap kebenaran polemik dana kapitasi di Puskesmas Talang.

“Segala bentuk masukan yg membangun akan sangat kami hargai demi kebaikan pembangunan kesehatan di Kabupaten Pamekasan,” tutupnya. (*)

Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Merangin Syukur Wakafkan Dirinya untuk Membangun Merangin
Untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan, Pemdes Bangunrejo Lakukan Pelatihan dan Pembinaan Linmas Dan FKPM
Wabup A Khafidh Bilang Tujuh dari 59 SPPG Sudah Jalan, Dengan Jumlah Penerima Manfaat Sekitar 16.442 Oran
Nah Kacau..!! Bupati Merangin Syukur Nilai Kebersihan Dinkes Dibawa 50 Persen
Wali Kota Jambi Berlakukan Jam Malam Bagi Remaja, Berlaku Mulai 22.00 WIB hingga 04.30 WIB
Guru Honorer Kontrak Akan Demo Pemkab Merangin Tuntut Gaji 7 Bulan Belum Dibayar
Bupati dan Dewan Tandatangani Kesepakatan KUA dan PPAS Merangin 2026
Kucuran Dana Persentase DBH DAU Transfer ke Merangin Berikut Angkanya Dari 12 Kota Kabupaten

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:57 WIB

Bupati Merangin Syukur Wakafkan Dirinya untuk Membangun Merangin

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 06:15 WIB

Untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan, Pemdes Bangunrejo Lakukan Pelatihan dan Pembinaan Linmas Dan FKPM

Kamis, 16 Oktober 2025 - 02:36 WIB

Wabup A Khafidh Bilang Tujuh dari 59 SPPG Sudah Jalan, Dengan Jumlah Penerima Manfaat Sekitar 16.442 Oran

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:58 WIB

Nah Kacau..!! Bupati Merangin Syukur Nilai Kebersihan Dinkes Dibawa 50 Persen

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:52 WIB

Wali Kota Jambi Berlakukan Jam Malam Bagi Remaja, Berlaku Mulai 22.00 WIB hingga 04.30 WIB

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page