Kasus ini bermula dari operasi tangkap tangan (OTT) yang menyeret mantan Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak, pada Desember 2022. Sahat telah divonis bersalah dan menjalani hukuman, namun penanganan terhadap pengembangan kasus yang melibatkan 21 tersangka lainnya justru terkesan mandek dan tanpa kejelasan.
“Sudah satu tahun penetapan tersangka, tapi belum ada yang ditahan. KPK harus menunjukkan ketegasan dan keberanian dalam menindak para pelaku korupsi, bukan hanya jadi isu musiman,” tegas Musfiq, S.Pd., M.IP, Koordinator Lapangan JAKA Jatim.
Kerugian Negara Tembus Rp 7 Triliun
JAKA Jatim membeberkan data mengejutkan: total kerugian negara dari kasus ini mencapai Rp 7.046.428.339.634, berdasarkan laporan resmi yang dihimpun dari lima tahun anggaran (2019–2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya







