MERANGIN – Dapur MBG Elviana jadi sorotan publik. Setelah klaim Dapur SPPG Nalo Tantan layak, fakta mencengangkan diungkap Wakil Bupati Merangin, Khafid Moein.
Hal ini disampaikan Wabup Merangin pada media, Sabtu (18/10/2025) menjawab wartawan. Bilang Khafid, awalnya kunjungan itu dari Bupati Merangin yang memintanya untuk hadir.
“Bu Elviana ngabarin saya, minta tolong pejabat untuk mendampingi saya sebagai anggota DPD untuk meninjau SPPG yang ada di Sungai Ulak,” ungkap Wabup mengulas kejadian itu.
Dalam perjalanan, Khafid mengira akan mengunjungi Dapur SPPG yang dikelola Ahmad Fahmi atau Isnedi. Namun Ia tak mempertanyakan itu, wabup hanya meminta ajudan untuk menghubungi Assisten I, Ketua Satgas SPPG.
Ia terkejut, saat tau arah perjalanan diluar arah menuju SPPG Fahmi dan Isnedi. Seakan kena prank, wabup terlanjur mengikuti dan ikut meninjau!
“Ini tidak ada menuju lokasi SPPG. Ini SPPG yang mana? Jadi, ya ikutilah rute yang dikirim,” kata wabup.
Khafid tak mengira, ada SPPG diujung wilayah Nalo Tantan. Apalagi, SPPG itu berada masuk ke pemukiman.
Singkat cerita, Ia pun mendampingi Elviana meninjau SPPG dengan pendampingan Ketua Satgas SPPG yang datang menyusul.
Setelah itu, para wartawan menanyakan soal kunjungan itu. Wabup mengatakan, Ia tak bisa berpendapat, karena itu kewenangan pusat.
Namun klaim pernyataan wabup menyatakan SPPG Nalo Tantan itu layak, Ia membantahnya.
“Ndak ah. Layak tidak layak itu yang menentukan pusat,” katanya.
Di konfrontasi soal klaim di media lain, Khafid kembali membantahnya. Ia menegaskan kembali, bahwa kelayakan itu ditentukan pusat.
“Saya tau dirilah. Saya juga bukan Satgas. Yang menentukan pusat, layak tidak layak,” katanya.
Bilangnya, penentuan itu diputuskan Satgas saat turun ke lokasi. Baik dari pusat, maupun daerah.
Wabup juga enggan berkomentar, saat ditanya soal pendapat pribadinya. Baik soal keberadaan SPPG di perumahan subsidi, maupun soal limbah dapur itu.(Lil)
