MERANGIN, Trasatu.id — Jembatan Desa Limbur Merangin Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin Jambi mendadak Viral, pasca di berita para Jurnalis Merangin sampai ke telinga Presiden Prabowo Subianto.
Viralnya Jembatan Desa Limbur Merangin banyak pelajar, guru, pejabat, Anggota DPRD menyeberang dan di vidiokan hingga menjadi perbincangan ditengah masyarakat sampai ke luar provinsi Jambi.
Hal itu disampaikan Putra Daerah Desa Limbur salah DPRD Merangin dari fraksi NasDem Helmi saat dikonfirmasi Awak media.
“Sebenarnya dulu pernah pemerintah mau membangun zaman tahun 80an, karena
Takut waktu itu banyak perampok yang meraja Lela, akhirnya dibatalkan, “ungkap Anggota DPRD Merangin Helmi kepada Transatu.id.
Lebih jauh Helmi jmenceritakan juga, jembatan itu sudah empat kali usul Kepada pemerintah setempat, namun usulan itu hilang ditengah jalan.
Namun akhirnya jembatan Jelatan dibangun dan bangun akhirnya, bahkan jembatan Limbur juga disiapkan alat berat diseberang sungai untuk perbaikan jembatan namun gagal.
“Tahun 2005 dibangun roda dua dengan dan kabupaten, kini jalan itu terus diperbaiki dengan dana desa dua juta sekali perbaikan, “jelas Helmi.
Tahun ini apbd Merangin mengalami efisiensi anggaran dari pemerintah pusat, hingga pemerintah desa pun mengambil alih Dengan Dana Desa Rp 200 juta rupiah.
“Sekarang kita melakukan perawatan dengan cara las dan menggantikan lantai pakai seng plat untuk kenyamanan masyarakat setempat dan masyarakat dari luar, ” tambahnya.
“Kita juga bersama pemerintah desa melakukan penghilang gelegar di jembatan untuk tidak menjadi kewatiran masyarakat,”cetusnya.
Anggota DPR merangin juga berharap kepada pemerintah untuk bisa memperbaiki jembatan desa Limbur jadi Permanen.
“Harapan kedepan jembatan Desa Limbur bisa Permanen, karena akses sawit akses lewati dalam satu hari bisa seribu ke kendaraan, bisa membuat lingkaran luar, seperti ke kabupaten Tebo Bungo, jika permanen habis lah 40 miliar, karena kami ini masih terisolir, ” tutupnya.
Reporter : Kholil king