Meski dikawal pihak kepolisian dari Polres Pamekasan, Aksi massa yang berjumlah ratusan tidak terbendung.
Mereka masuk ke lokasi dengan cara merusak pagar dan merusak perlengkapan karaoke yang ada di setiap kamar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mereka melakukannya karena kecewa terdapat Pemerintah Kabupaten Pamekasan yang dianggap lalai untuk menutup secara permanen tempat tersebut.
“Sebagai bentuk kekecewaan masyarakat terhadap Pemerintah Kabupaten Pamekasan yang dianggap lalai untuk menutup secara permanen tempat tersebut. Dan tetap masih beroperasi,” ucap warga yang ikut aksi.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya