Transatu.id, Surabaya – Mantan Narapidana Rumah Tahanan (RUTAN) Kelas I Medaeng Surabaya angkat bicara terkait polemik pungli, peredaran narkoba, over kapisitas tahanan karantina, dan dugaan sajian menu makanan di bawah standar.
Mantan narapidana rutan medaeng yang enggan disebut namanya tersebut menuturkan bahwa apa yang menjadi tuntutan N.G.O Madura terkait persoalan pungli di Rutan Kelas I Medaeng Surabaya sudah menjadi rahasia umum antara napi tahanan dan keluarga napi.
“Benar mas, di dalam emang ada peredaran narkoba, minuman keras, ada juga tahanan yang pegang HP, tapi kalau mau pegang HP harus bayar ke petugasnya dulu. Kalau tidak ya tidak dibolehin, bahkan disita HP nya,” tutur mantan napi yang enggan mau disebut namanya tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menambahkan, bahwa dirinya juga pernah menjadi korban pungli dari petugas rutan.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya