Terindikasi Langgar Intruksi Presiden, IWO Minta Polisi, Jaksa dan KPK Periksa Kepala Bakeuda Tebo

- Jurnalis

Senin, 26 Mei 2025 - 05:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Iwo Tebo

Ketua Iwo Tebo

TEBO, Transatu.id – Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi meminta pihak Kepolisian, Jaksa, atau KPK memeriksa Kadis PUPR yang diketahui juga merangkap sebagai Plt Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kabupaten Tebo.

Permintaan dari organisasi wartawan media online se Kabupaten Tebo ini merupakan respon dari informasi ketidaktransparanan Plt Kepala Bakeuda Tebo yang merupakan salah satu dari tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) Tebo terhadap DPRD Tebo.

Sekretaris Pengurus Daerah (PD) IWO Tebo, H Romy Faisal kepada media ini menuturkan, ketidaktransparanan Kadis PUPR Tebo ini terlihat jelas dengan sulitnya anggota DPRD Tebo mendapatkan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) yang seharusnya menjadi hak mereka (DPRD), untuk menjalankan fungsi pengawasan sebagaimana diatur dalam Pasal 149 ayat (1) huruf c Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang mengatur bahwa DPRD kabupaten/kota memiliki fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan Perda Kabupaten/Kota dan peraturan bupati/wali kota.

Lanjut Romy, posisi Kadis PUPR saat ini merangkap sebagai Plt Kepala Bakeuda Tebo. Artinya dia sebagai pengatur anggaran sekaligus pengguna Anggaran. Tentu ada potensi terjadi KKN disini.

” Plt Kepala Bakeuda Tebo sekarang adalah salah satu TAPD yang juga adalah Kadis PU. Dengan kondisi ini siapa yang jamin tidak ada potensi KKN, sementara kita tahu bahwa anggaran terbesar di Pemda itu adalah di Dinas PUPR,” jelasnya kepada media ini, Senin 26 Mei 2025.

Kemudian, tidak transparannya tim anggaran Pemda kepada anggota dewan ini disinyalir juga berkaitan erat dengan realisasi pelaksanaan anggaran yang merupakan tindaklanjut dari Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 berikut turunannya, Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 900/833/SJ tentang efisiensi anggaran.

Dapat disimpulkan bahwa tujuan utama Intruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 adalah untuk mewujudkan APBN dan APBD yang lebih efisien, efektif, dan produktif, sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Dan berdasarkan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 ini penggunaan anggaran harus dilakukan secara transparan dan akuntabel, serta mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran kepada publik.

” Yang jadi pertanyaan apakah rencana maupun pelaksanaan anggaran di Kabupaten Tebo sudah dilakukan secara transparan dan akuntabel, serta mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran kepada publik sesuai Instruksi Presiden. Sementara faktanya, jangankan dengan masyarakat, dengan anggota dewan saja yg jelas- jelas mempunyai tugas dan wewenang melakukan pengawasan, mereka tidak transparan,” beber Romy.


Untuk itulah, Romy berharap, pihak kepolisian, kejaksaan atau Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memeriksa Kepala Bakeuda Tebo, untuk memastikan apakah pengelolaan anggaran di kabupaten Tebo akan dan sudah sesuai dengan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo- Gibran.

” Kami IWO Tebo berharap dan meminta APH untuk memeriksa TAPD Tebo, khususnya Plt Kepala Bakeuda. Dan jangan sampai Inpres hanya dijadikan alat untuk mencari keuntungan pribadi dan kelompok,” pungkasnya. (ARD)

Baca Juga :  Saksikan Orang Rimbah Ikut Grass Track Singkut Agrou Sungai Bulian Tabir Timur
Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Merangin Syukur Wakafkan Dirinya untuk Membangun Merangin
Untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan, Pemdes Bangunrejo Lakukan Pelatihan dan Pembinaan Linmas Dan FKPM
Satresnarkoba Polres Tebo Gulung Sindikat Sabu 126,36 Gram di Rimbo Bujang
Wabup A Khafidh Bilang Tujuh dari 59 SPPG Sudah Jalan, Dengan Jumlah Penerima Manfaat Sekitar 16.442 Oran
Toko Laundry di Pasar Jengara Sumenep Terbakar, Renggut Nyawa Karyawan
Warga Rantau Panjang Keluhkan Hancur Pos Persinggahan Depan SMP 2 Merangin
Nah Kacau..!! Bupati Merangin Syukur Nilai Kebersihan Dinkes Dibawa 50 Persen
Wali Kota Jambi Berlakukan Jam Malam Bagi Remaja, Berlaku Mulai 22.00 WIB hingga 04.30 WIB

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:57 WIB

Bupati Merangin Syukur Wakafkan Dirinya untuk Membangun Merangin

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 06:15 WIB

Untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan, Pemdes Bangunrejo Lakukan Pelatihan dan Pembinaan Linmas Dan FKPM

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:47 WIB

Satresnarkoba Polres Tebo Gulung Sindikat Sabu 126,36 Gram di Rimbo Bujang

Kamis, 16 Oktober 2025 - 02:36 WIB

Wabup A Khafidh Bilang Tujuh dari 59 SPPG Sudah Jalan, Dengan Jumlah Penerima Manfaat Sekitar 16.442 Oran

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:07 WIB

Toko Laundry di Pasar Jengara Sumenep Terbakar, Renggut Nyawa Karyawan

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page