“Mustahil jika pihak puskesmas sudah melarang, pedagang masih berani berjualan di sana, apa mungkin puskesmas memang buka lapak dan mendapatkan setoran dari para pedagang itu?, kami akan dalami,” ujarnya.
Kondisi ini tentu sangat mengganggu bagi warga yang berkunjung ke puskesmas tersebut, apalagi kondisi darurat, tentu mobil tidak bisa masuk ke depan pintu UGD.
“Sehingga komitmen pelayanan puskesmas Palengaan perlu dipertanyakan, dan pengawasan Dinkes Pamekasan terhadap puskesmas terkesan tidak jalan,” terangnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya