Menanggapi hal tersebut, salah satu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur Deaz Terengganu menyampaikan bahwa kabar tersebut membawa kebahagiaan bagi para rekan sejawatnya.
Menurutnya, penundaan pengangkatan CPNS yang direncanakan dilakukan serentak di Bulan Oktober berpotensi menimbulkan masalah dan gejolak di tengah masyarakat.
Sebab, banyak para CPNS yang telah resign dari pekerjaan sebelumnya, kemudian membayar penalty karena resign sebelum kontrak berakhir bahkan juga ada yang telah membayar kontrakan atau kos bagi mereka yang bertugas di luar kota.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Alhamdulillah Pemerintah Pusat mendengar aspirasi para CASN yang beberapa hari ini menjadi trending topik bersama,” ungkapnya.
Pihaknya berharap Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui BKD Jatim merespon kebijakan tersebut dengan kembali ke timeline awal.
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya