“Saat ini, pelaksanaannya masih terpusat di wilayah kota karena keterbatasan kapasitas dapur yang hanya mampu memproduksi sekitar 3.000 porsi per hari. Kami masih membahas peningkatan kapasitasnya agar cakupan program bisa meluas ke seluruh pelosok desa,” pungkasnya.
Sementara itu, Dandim 0826 Pamekasan, Letkol Inf Herik Prasetiawan, menambahkan, Kodim berperan mendukung kelancaran pelaksanaan program, bukan sebagai pelaksana utama.
“Kami mendukung penuh program pemerintah ini sebagai bagian dari visi misi Presiden Prabowo Subianto. Mulai dari pengolahan hingga distribusi makanan akan kami kawal agar berjalan lancar,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT