MERANGIN, Transatu.id — Konflik harga jual TBS sawit Masyarakat Desa Tambang Baru Kecamatan Tabir Lintas dengan PT. Agrindo Indah Persada (AIP), terus menjadi perbincangan hangat tengah masyarakat.
Bahkan Masyarakat Tambang Baru bersama Suplayer lain dan Tengkulak Sawit sepakat membawa persoalan ke DPRD Merangin.
Namun ada yang menarik pasca aksi protes masyarakat tambang baru kemarin (4/7/2025), diruang rapat PT AIP saat pertemuan kedua belah pihak.
Pertemuan itu sempat alot masalah harga TBS sawit lokal begitupun dari Luar, malah diakui Manajer PT AIP Ismail buah lokal ada yang bagus.
“Buah sawit bapak ini bagus iya gak, ngapai iya harga rendah juga, inikan buah lokal iya tambang baru,” ungkap Manajer AIP Ismail sambil menuju kearah pemilik TBS disaksikan saat pertemuan Masyarakat dengan perusahaan.
Berbeda dengan kepala Operasional Perusahaan (OPS ), Junaidi malah menjelaskan dipapan diding nama-nama perbedaan buah kelapa sawit, namun ditolak warga.
“Sudah lah pak, soal itu kami tau soal apa nama buah kelas sawit, mengapa ini dibedakan buah lokal dan buah dari dari luar, “ungkap Khaidir membantah penjelasan Junaidi.
Sementara Junaidi malah menjelaskan pasokan TBS dari luar seperti Pamenang dan seputaran Bangko.
“Alhamdulillah Bang Antok dari awal berdiri Pabrik sudah Bantu AIP untuk pasokan TBS dari Pamenang dan Seputaran Bangko, sampai sekarang beliau masih setia dengan AIP walaupun banyak PKS baru di Merangin Bang, ” tulis Junaidi melalui WhatsAppnya.
Sedangkan untuk permasalahan harga belum selesai karena masih melaporkan kepada menejemen.
Reporter : Kholil King
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT