Bangko, transatu.id – Suasana kelas SDN 146/VI Mentawak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, terasa berbeda pada Senin (1/9) siang itu. Meja-meja kayu yang biasanya dipenuhi buku pelajaran, kini tertata rapi dengan piring berisi nasi putih hangat, ayam kecap, tumisan sayur, buah segar, dan susu kotak. Aroma masakan tercium hingga ke lorong-lorong kelas. Sebanyak 375 siswa duduk dengan wajah sumringah, menatap hidangan yang tersaji di depan mereka.
Di tengah riuh tawa dan suara sendok garpu, hadir sosok penting yang ikut menyaksikan momen bersejarah itu. Bupati Merangin Muhammad Syukur berjalan menyusuri deretan meja, menyapa siswa satu per satu. Kehadirannya memberi semangat tersendiri bagi anak-anak yang untuk pertama kalinya merasakan makan siang gratis di sekolah.
Program makan bergizi gratis ini dipelopori oleh Koperasi Perkasa Nalo Tantan (KPNT), menjadi pihak pertama di Merangin yang mempelopori langkah besar ini, meskipun bukan lembaga pemerintah yang umumnya menjalankan program pemerintah pusat ini.
“Suatu bentuk keseriusan kami untuk anak-anak di Nalo Tantan,” ujar Wakil Ketua II DPRD Merangin Bripka Purn Ahmad Fahmi, sambil tersenyum melihat siswa-siswi menikmati hidangan. “Kami ingin mereka sehat, gizi tercukupi, dan punya energi untuk belajar. Jangan ada lagi anak yang ke sekolah dengan perut kosong,” kata Fahmi yang tak lain juga sebagai Manager KPNT.
Fahmi menegaskan, program ini bukan sebatas seremoni. Ia dan tim KPNT sudah merencanakan langkah besar untuk memperluas manfaatnya. “Targetnya, dalam waktu dekat program ini bisa menjangkau 3.000 sampai 4.000 pelajar, mulai PAUD hingga SMA sederajat di Kecamatan Nalo Tantan,” ujarnya mantap.
Tak hanya fokus pada makan bergizi, KPNT juga punya sejarah panjang dalam mendukung dunia pendidikan. Sejak 2021, koperasi yang ia rintis pada 2017 ini telah membantu sedikitnya 100 anak petani sawit untuk menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi. “Kami mulai dari beasiswa, dan kini kami lengkapi dengan program makan bergizi gratis. Anak-anak harus pintar, tapi juga sehat. Keduanya harus jalan bersama,” tegasnya.
Di sela kegiatan, Bupati Merangin Muhammad Syukur mengapresiasi penuh langkah KPNT. “Hari ini kita coba dulu makan bergizi ini. Besok, setelah diresmikan, anak-anak akan makan bergizi setiap hari. Terima kasih kepada KPNT dan Pak Fahmi yang mempelopori program ini, juga kepada Presiden Prabowo atas program luar biasa ini. Saya yakin ini langkah terbaik untuk pertumbuhan anak-anak kita,” katanya.
Kepala SDN 146 Mentawak, Rupiana, ikut bahagia menyaksikan wajah para muridnya. “Kami sangat mendukung program ini. Terima kasih Pak Fahmi dan KPNT. Anak-anak kami merasa diperhatikan dan disayangi,” ujarnya sambil tersenyum.
Hari itu, suasana kelas terasa hangat dan penuh harapan. Suara tawa anak-anak menggema di antara meja-meja kayu sederhana, seolah memberi pesan bahwa perhatian sekecil apapun pada mereka bisa jadi langkah besar untuk masa depan.
reporter: Kholil king