Para kepala desa sepakat untuk berdiri di garis depan mengawal program pembangunan, sementara para kiai muda menekankan pentingnya doa bagi para pemimpin. “Semoga Bupati dan Wakil Bupati selalu diberi kekuatan dan kebijaksanaan dalam memimpin,” ungkap Ra As’ad, salah satu kiai muda.
Pertemuan di Pendopo itu menjadi simbol kuat bahwa pemerintah desa dan tokoh agama siap bergandengan tangan bersama Pemkab Bangkalan. Di tengah dinamika politik dan gelombang protes, momen tersebut memperlihatkan bahwa doa dan kebersamaan masih menjadi benteng terkokoh bagi kepemimpinan daerah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT







