Wahyudi menegaskan, bagi takjil , sebagai bentuk kepedulian sosial, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara SMSI dengan masyarakat Sumenep. Wahyudi menambahkan bahwa peran media siber tidak hanya sebatas menyajikan informasi, tetapi juga turut berkontribusi dalam upaya menciptakan kesejahteraan masyarakat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa media tidak hanya memberitakan, tetapi juga bisa berbuat nyata untuk masyarakat. Semoga di usia ke-8 ini, SMSI semakin kuat dan dapat terus memberikan manfaat,” terangnya.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial, SMSI Sumenep berharap kegiatan ini dapat menginspirasi banyak pihak untuk turut serta dalam upaya memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat di tengah berbagai tantangan yang ada (*).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT