Hate Comment terhadap Perempuan Penggemar K-Pop: Sebuah Kajian Feminisme

- Jurnalis

Senin, 6 Maret 2023 - 19:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis: Amara Nindya Achmad P
Mahasiswi Program Studi Kriminologi Universitas Indonesia (UI) dan Program Studi Ilmu Hukum Universitas Pamulang

Transatu, Opini – Siapa saja berhak untuk menyukai musik di muka bumi ini, termasuk kepada penggemar Korean Pop atau disingkat sebagai K-pop. Aliran musik K-pop memang sudah menguasai dunia permusikan dan identik dengan penggemar yang setia kepada mereka. Industri musik K-pop yang hingga saat ini memiliki banyak penggemar dari berbagai penjuru dunia.

Baca Juga :  Terlalu ! Oknum Guru SMAN 1 Talang Padang Hukum Siswanya Diluar Batas

Meskipun jumlah penggemar musik K-pop sangat banyak, tetapi juga tidak sedikit yang tidak menyukai atau berkomentar buruk terhadap para pelaku seni musik K-pop maupun kepada fans mereka. Karena sebagian besar fans K-pop adalah perempuan, maka seringkali perempuan penggemar K-pop menjadi target bagi mereka yang tidak menyukai K-pop.

Tidak sedikit kasus ujaran kebencian yang diterima oleh perempuan penggemar musik K-pop ini. Mulai dari kalimat yang mencaci penyanyi idola mereka hingga kata-kata yang merujuk pada pribadi fans tersebut. Stigmatisasi terhadap perempuan penggemar K-pop sudah tidak asing lagi bagi kita semua dimana perempuan penggemar K-pop memiliki citra yang buruk serta identik dengan rendah kemampuan berpikir dan hanya menjadi ‘penyembah’ penyanyi K-pop.

Baca Juga :  Peringati Satu Abad NU, Sebanyak Lima Belas Ribu Kader NU Ikuti Apel Bersama di Alun-alun Kota Temanggung

Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

MBG Bunga Batumarmar 003 di SDN Bujur Timur 2 Dikeluhkan, Prabowo Minta Pengawasan Ketat
Menu MBG di SDN Bujur Timur 2 jadi Pakan Ternak, SPPG Bunga Batumarmar 003 Disorot
Menu MBG Siswa di Banyupelle Dikemas Plastik dan Minim Porsi, SPPG Ibnu Bachir Dikeluhkan Wali Murid
Tiga Hari Berjalan, Menu MBG di Blaban Pamekasan Dikeluhkan Warga: “Menu Diet!”
Tim Abdimas UTM Dampingi Legislasi Desa di Pamekasan
SPPG Kangenan Diduga Abaikan Standar, Menu MBG Dinilai Tak Layak untuk Anak
Murid SD 102/VI Keluhkan 2 Kilo Berjalan Demi Dapat Air Untuk MCk, Pemerintah Cuek
Operasional Dapur Terhenti, Ribuan Siswa SMAN 2 Pamekasan Tak Lagi Terima MBG

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 08:50 WIB

MBG Bunga Batumarmar 003 di SDN Bujur Timur 2 Dikeluhkan, Prabowo Minta Pengawasan Ketat

Kamis, 4 Desember 2025 - 04:21 WIB

Menu MBG di SDN Bujur Timur 2 jadi Pakan Ternak, SPPG Bunga Batumarmar 003 Disorot

Senin, 1 Desember 2025 - 07:43 WIB

Menu MBG Siswa di Banyupelle Dikemas Plastik dan Minim Porsi, SPPG Ibnu Bachir Dikeluhkan Wali Murid

Kamis, 27 November 2025 - 23:15 WIB

Tiga Hari Berjalan, Menu MBG di Blaban Pamekasan Dikeluhkan Warga: “Menu Diet!”

Senin, 24 November 2025 - 13:31 WIB

Tim Abdimas UTM Dampingi Legislasi Desa di Pamekasan

Berita Terbaru

Polisi sektor Tabir tutup usaha milik madi karena ilegal

Hukum dan Kriminal

Warga Pertanyakan Polisi Tutup Milik Madi, Pengepul Mas Lain Bebas Operasi

Minggu, 7 Des 2025 - 02:48 WIB

You cannot copy content of this page