“Pembiayaan pada RAPBD tahun 2025 secara akumulatif mengalami perubahan pengurangan sebesar 1 milyar 300 juta rupiah dari baku awal 247 milyar 56 juta 478 ribu 717 rupiah 99 sen menjadi 248 milyar 756 juta 478 ribu 714 rupiah 99 sen,” terangnya.
Sedangkan pengeluaran dan pembiayaan tahun 2025 dalam pembahasan timgar dan Banggar secara akumulatif tidak mengalami perubahan dan tetap di anggarkan.
“Dari selisih pembiayaan penerimaan dan pembiayaan sebesar 245 milyar 756 juta 476 ribu 715 rupiah 99 sen dengan pengeluaran terdapat surplus sebesar 246 milyar 756 juta 476 ribu 715 rupiah 98 sen,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Divisit anggaran antara pendapatan belanja sebesar 246 milyar 756 juta 476 ribu 715 rupiah 99 sen maka di tutup dengan surplus pembiayaan daerah antara penerimaan pembiayaan dengan keluaran pembiayaan sebesar 242 milyar 798 juta 776 ribu 707 rupiah 98 sen,” pungkasnya