Camat Tabir Akan Panggil Lurah Pasar Rantau Panjang Secepatnya

- Jurnalis

Kamis, 4 September 2025 - 13:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto camat tabir lurah pasar rantau panjang

Foto camat tabir lurah pasar rantau panjang

MERANGIN, Transatu.id — Viralnya pemberitaan Lurah Pasar Rantau Panjang berapa hari terakhir, membuat Camat Tabir Samsul Zaini angkat bicara.

Pasalnya, Selamat ini lurah pasar rantau panjang melakukan penarikan kios depan kantor lurah.

Hal membuat Camat Tabir Samsul Zaini secepatnya memanggil lurah Mawarna untuk meminta kralifikasi apa yang terjadi.

Apalagi sudah masuk ke pemerintah kabupaten Merangin, camat pun Senen meminta camat harus menjelaskan nanti persoalan ini.

“Jumat kan hari libur, makankita jadwalkan Senen dipanggilzKarena ini adalah menyangkut pemerintah lura pasar rantau panjang kita panggil secara resmi nantinya,” tegas camat Tabir.

Sedangkan sebelumnya Dinas koperindag Kabupaten Merangin menyatakan pembangunan Kios ditanah Pemerintah Daerah untuk keuntungan pribadi itu Sudahh Menyalahi Aturan.

Hal disampaikan sekretaris dinas Koperindag Amir tamsil Kepada Transatu saat dikonfirmasi melalui via Ponsel Senin (1/9/2025).

Terungkap Praktek merugikan daerah itu berawal saat buk Lurah Pasar Rantau Panjang Mawarwan Menemui dirinya dikantor sebelum Naik Haji.

Lurah ingin meluruskan Pasar Rantau Panjang, sekdin pun mengatakan mengapa dibangun kalau buk lurah tidak tau persoalan tanah, kalau ibu mengurus tanya ke aset pemerintah daerah.

“Saya bilang bangun awal sudah salah, Gapo ibu bangun kalau ibu dak tau soal tanah, lurah sampaikan waktu itu ada pengola pasar, Kalau ada pengolah pasar buat pengurus pasar, dan Saya bilang buat kerja sama biak aset itu terdaftar,”ungkap Sekdis koperindag Amir tamsil.

Kini sudah jelas yang buk lurah salah dari awal seolah dia punya duit ini salah banyak,
Sebelum naik datang nemui minta diluruskan tapi gak bisa buk ini harus itu mundur.

“Tahun berapa ibuk bangun berakti itu berurusan dengan aset apa dapat apa tidak, kalau ibu bangun balikkan modal buk lurah, berapa kerugian lurah,”jelas Amir.

Amir juga menyarankan kalau dirubuh kios tidak mungkin, harus kembali kepemerintahan.

Baca Juga :  Sidang Kasus Korupsi Kapal Ghoib Hadirkan 2 Saksi, Diantaranya Direktur PT WUS
Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sambut HUT Ke-78 Sat Reskrim Polri, Polres Sumenep Gelar Bakti Sosial
Warga Tabir Pertanyakan Kualitas Proyek Turap Puskesmas Rantau Panjang, Kadiskes Duit Negara Itu
DPR Jambi Fraksi Nasdem Razia Jangan Cari Momen, Kapolres Merangin Kegiatan Terus Berlanjut
Aktivis Laporkan Dugaan Praktik Gelap Solar Subsidi di SPBU Gedungan Sumenep  
Mahasiswa Psikologi UTM Galakkan Inovasi Untuk Kemajuan Desa
Teken Tuntutan LP3 Soal PR di Sawah Produktif, Ketua Komisi II Terseret Dugaan Skandal Rokok Fly
Satresnarkoba Polres Sumenep Ungkap Kasus Narkoba Dengan Barang Bukti 4,29 Gram Sabu
LP3 Bongkar Dugaan Gudang Rokok di Lahan Dilindungi, DPRD Pamekasan: Jangan Ada Main Mata

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 07:05 WIB

Sambut HUT Ke-78 Sat Reskrim Polri, Polres Sumenep Gelar Bakti Sosial

Minggu, 7 Desember 2025 - 09:19 WIB

Warga Tabir Pertanyakan Kualitas Proyek Turap Puskesmas Rantau Panjang, Kadiskes Duit Negara Itu

Sabtu, 6 Desember 2025 - 02:26 WIB

DPR Jambi Fraksi Nasdem Razia Jangan Cari Momen, Kapolres Merangin Kegiatan Terus Berlanjut

Jumat, 5 Desember 2025 - 13:40 WIB

Aktivis Laporkan Dugaan Praktik Gelap Solar Subsidi di SPBU Gedungan Sumenep  

Rabu, 3 Desember 2025 - 09:26 WIB

Mahasiswa Psikologi UTM Galakkan Inovasi Untuk Kemajuan Desa

Berita Terbaru

You cannot copy content of this page