Sebagai nakhoda baru, Agus langsung menegaskan fokus utamanya: menuntaskan program lama yang sempat tertunda sebelum meluncurkan terobosan baru. Ia juga mengusung visi besar bertajuk “Bangkalan Emas”, sebuah gagasan untuk menjadikan IPSI sebagai rumah besar pencak silat sekaligus lumbung atlet berprestasi.
Tantangan yang menanti tidak ringan. Dari 44 perguruan silat yang terdaftar di Bangkalan, hanya 35 yang masih aktif. Bagi Agus, kondisi ini bukan hambatan, melainkan peluang. “Saya akan melakukan edukasi dan pendekatan supaya perguruan yang vakum bisa bangkit lagi. Bahkan perguruan yang belum bergabung, akan kita ajak masuk. IPSI harus semakin besar dan solid,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya