Lebih Baik Bina Dokter, Dewan Jambi : Jangan Jadikan Rumah Sakit Tranfer

- Jurnalis

Jumat, 15 Agustus 2025 - 00:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pada Bangun Rumah Sakit Baru, DPRD provinsi fraksi Nasdem

Pada Bangun Rumah Sakit Baru, DPRD provinsi fraksi Nasdem

MERANGIN – Kondisi keuangan yang masih berlangsung efesiensi, anggota DPRD Provinsi, Izhar Majid tolak rumah sakit baru di Merangin. Sebaliknya, pemerintahan Merangin Baru seharusnya membina yang sudah ada.

Hal ini disampaikan Izhar Majid saat bertemu wartawan, Kamis (14/8/2025) siang. Bilang anggota dewan 2 periode itu, program itu bertolak belakang dengan kondisi keuangan.

“Untuk pembangunan baru, hari ini seperti yang kita ketahui, kondisi keuangan daerah, keuangan pusat kan tidak baik-baik saja. Artinya kita mengacu kepada kemampuan daerah,” kata Montok, panggilan akrab Izhar Majid.

Dimana kebutuhan pembangunan ini akan menyedot anggaran besar. Sementara kondisi keuangan, terus berlangsung efesiensi.

“Sudah luar biasa (Efesiensi,red). Provinsi juga sudah efesiensi,” kata politisi NasDem itu.

Efesiensi di Provinsi Jambi sendiri, terjadi pemangkasan anggaran hingga Rp 1 triliun pada 2026. Tahun depan, APBD Provinsi Jambi dari Rp 4,6 Triliun, turun menjadi Rp 3,6 Triliun.

Sementara di Merangin tahun ini saja terpangkas Rp 79 Milyar, pemerintahan Merangin Baru harus memangkas tunjangan profesi, dokter. Dimana kini, tunjangan ini berkisar Rp 5-10 juta/bulan, hampir setengah dari kabupaten lain.

“Kalau untuk membangun, lebih baik kita membina yang ada dan mempertahankan dokter-dokter yang ada,” kata Izhar Majid.

Kekhawatiran ini jelas saja berdampak pada pelayanan dokter tersebut. Rendahnya tunjangan ini, dikhawatirkan para dokter hengkang dan memilih kabupaten yang baru.

Sekalipun rencana pembangunan rumah sakit baru itu berpotensi di wilayahnya berasal, yakni Pamenang, Montok tetap memilih mempertahankan membina rumah sakit yang ada.

“Kembali ke kemampuan daerah, dan kalau memang urgent ya sah-sah saja. Cuma harapan kami kepada pemerintah, jangan nanti spesialis yang ada ini nanti berhamburan keluar dari Merangin,” tegasnya.

Baca Juga :  Perlancar Akses Warga , Pemerintah Desa Sidorejo Lakukan pengasapalan Di Dusun Getas
Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Merangin Syukur Wakafkan Dirinya untuk Membangun Merangin
Untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan, Pemdes Bangunrejo Lakukan Pelatihan dan Pembinaan Linmas Dan FKPM
Wabup A Khafidh Bilang Tujuh dari 59 SPPG Sudah Jalan, Dengan Jumlah Penerima Manfaat Sekitar 16.442 Oran
Nah Kacau..!! Bupati Merangin Syukur Nilai Kebersihan Dinkes Dibawa 50 Persen
Wali Kota Jambi Berlakukan Jam Malam Bagi Remaja, Berlaku Mulai 22.00 WIB hingga 04.30 WIB
Guru Honorer Kontrak Akan Demo Pemkab Merangin Tuntut Gaji 7 Bulan Belum Dibayar
Bupati dan Dewan Tandatangani Kesepakatan KUA dan PPAS Merangin 2026
Kucuran Dana Persentase DBH DAU Transfer ke Merangin Berikut Angkanya Dari 12 Kota Kabupaten

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:57 WIB

Bupati Merangin Syukur Wakafkan Dirinya untuk Membangun Merangin

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 06:15 WIB

Untuk Meningkatkan Kesiapsiagaan, Pemdes Bangunrejo Lakukan Pelatihan dan Pembinaan Linmas Dan FKPM

Kamis, 16 Oktober 2025 - 02:36 WIB

Wabup A Khafidh Bilang Tujuh dari 59 SPPG Sudah Jalan, Dengan Jumlah Penerima Manfaat Sekitar 16.442 Oran

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:58 WIB

Nah Kacau..!! Bupati Merangin Syukur Nilai Kebersihan Dinkes Dibawa 50 Persen

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:52 WIB

Wali Kota Jambi Berlakukan Jam Malam Bagi Remaja, Berlaku Mulai 22.00 WIB hingga 04.30 WIB

Berita Terbaru

Daerah

Polres Sumenep Ungkap Kasus Penyalahgunaan LPG Bersubsidi

Minggu, 19 Okt 2025 - 08:51 WIB

You cannot copy content of this page