Warga Jambi Meninggal Dunia Setelah Tertimpa Tembok Saat Hujan Deras

- Jurnalis

Minggu, 30 Maret 2025 - 08:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Evakuasi warga tembok roboh di Kebun Handil/ Foto Jambiprima

Evakuasi warga tembok roboh di Kebun Handil/ Foto Jambiprima

JAMBI – Wali Kota Jambi, Maulana, bersama Wakil Wali Kota Jambi, Dizra aljoHazra Aljosha, turun langsung ke rumah duka Saiful alias Udin, warga RT 14 Kelurahan Kebon Handil, Kecamatan Jelutung, yang meninggal dunia akibat tertimpa tembok saat hujan deras mengguyur Kota Jambi, Minggu (30/3/2025).

Di tengah hujan yang masih turun, Maulana mengatakan dirinya menerima laporan dari petugas lapangan mengenai kejadian tragis ini. Tanpa menunda waktu, ia langsung menuju lokasi untuk melihat kondisi korban serta memberikan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan.

“Saya mendapat laporan dari petugas lapangan terkait musibah ini. Mereka juga menyampaikan permintaan bantuan atas kejadian tersebut, sehingga saya langsung datang,” ujar Maulana.

Selain memberikan bantuan, Maulana dan Diza juga berupaya menguatkan keluarga korban yang masih dalam keadaan berduka.

“Peristiwa ini membuat saya sangat sedih, terlebih terjadi di penghujung Ramadan, sehari sebelum Lebaran,” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.

Saiful, yang bekerja di Bengkel Garage 71 di RT 14 Kebon Handil, bersama dua rekannya, Aldi dan Deni, sedang membersihkan parit di belakang bengkel sekitar pukul 07.00 WIB.

Hujan deras menyebabkan air meluap hingga masuk ke dalam bengkel. Saat itu, Deni sempat hanyut terbawa arus, namun berhasil diselamatkan oleh Aldi. Namun, nahas menimpa Saiful. Saat ia masih berada di parit, tembok di sekitar lokasi tiba-tiba roboh dan menimpanya.

Jenazah Saiful langsung dievakuasi oleh warga dan petugas setempat. Sementara itu, keluarga dan rekan-rekan kerja korban masih terpukul atas kejadian tragis ini.

Pemerintah Kota Jambi mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat cuaca ekstrem melanda. Warga juga diminta untuk segera melaporkan kondisi bangunan atau infrastruktur yang berpotensi membahayakan agar bisa segera ditangani. (Cr04)

Sumber Jambiprima.com

Baca Juga :  Jalin Keakraban, Kapolres Sumenep Ngopi Bareng Dengan PWI
Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketua PWI Sebut, Pendukung Bupati Merangin Tuding Pengkritik Pasukan Sakit Hati Salah Alamat
Fakta Lapangan Tak Masuk BAP, Sidang Rosul Hanya Bahas Kasus Sapi, Padahal Sajam dan Sabu Ditemukan Saat Penangkapan
Mahasiswi UTM Tuntut Keadilan untuk Een di PN Bangkalan
Tanam Pohon, Tanam Harapan, Deklarasi Bangkalan Berbagi Dimulai dengan Aksi Nyata
Efisiensi Anggaran Berkurang, Mampukah Dokter Spesialis Bertahan di RS Umum Merangin Dari Rp 3 Miliar Dipangkas Jadi 1,4 M
Warga Beluran Panjang Tabir Pertanyaan Keterbukaan Informasi Koperasi Merah Putih Kurang Akurat
Dua Kali Tak Penuhi Undangan Komisi C, IKAPMII Sumenep : Tim Pansel Bank Jatim Harus Transparan
Video Ibu Guru Viral Titi Jembatan Gantung, Kasat Reskrim Berharap Masyarakat Bisa Ambil Jalan Pintas

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 14:42 WIB

Ketua PWI Sebut, Pendukung Bupati Merangin Tuding Pengkritik Pasukan Sakit Hati Salah Alamat

Kamis, 22 Mei 2025 - 07:36 WIB

Fakta Lapangan Tak Masuk BAP, Sidang Rosul Hanya Bahas Kasus Sapi, Padahal Sajam dan Sabu Ditemukan Saat Penangkapan

Kamis, 22 Mei 2025 - 05:04 WIB

Mahasiswi UTM Tuntut Keadilan untuk Een di PN Bangkalan

Rabu, 21 Mei 2025 - 07:18 WIB

Tanam Pohon, Tanam Harapan, Deklarasi Bangkalan Berbagi Dimulai dengan Aksi Nyata

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:06 WIB

Efisiensi Anggaran Berkurang, Mampukah Dokter Spesialis Bertahan di RS Umum Merangin Dari Rp 3 Miliar Dipangkas Jadi 1,4 M

Berita Terbaru

Daerah

Mahasiswi UTM Tuntut Keadilan untuk Een di PN Bangkalan

Kamis, 22 Mei 2025 - 05:04 WIB

You cannot copy content of this page