RSUDMA Sumenep Kolaborasi Dengan Tim Pengabdian Masyarakat, PABOI Berikan Edukasi Kesehatan Ortopedi

- Jurnalis

Selasa, 6 Mei 2025 - 03:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Transatu.id, SUMENEP – Rumah Sakit Umum Daerah dr H. Moh. Anwar (RSUDMA) Sumenep menghadirkan tim Pengabdian masyarakat dan perhimpunan dokter spesialis orthopaedi dan traumatopologi Indonesia (PABOI) dalam rangka memberikan edukasi dan memperluas akses edukasi kesehatan ortopedi serta memperkuat pelayanan medis bagi masyarakat di wilayah Indonesia Timur.

Hal itu dimotori oleh Persatuan Ahli Bedah Orthopaedi Indonesia (PABOI) bekerjasama dengan Yayasan Orthopaedi Indonesia berlangsung di aula RSUD dr H. Moh Anwar Sumenep selama tiga hari dari tanggal 03 hingga 05 Mei 2025.

Ketua Umum PABOI, dalam sambutannya,
menyampaikan apresiasi atas kontribusi dokter-dokter spesialis ortopedi dan traumatologi, dalam meningkatkan kapasitas layanan ortopedi dan traumatologi di daerah serta pentingnya kolaborasi antara profesi, pemerintah, dan masyarakat dalam menghadirkan layanan kesehatan yang merata dan berkualitas.

Ketua Umum IOA, Prof. Dr. dr Ismail Hadisoebroto Dilogo SpOT(K) dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari pengabdian organisasi kepada masyarakat dan bentuk tanggung jawab moral untuk menjembatani kesenjangan akses layanan ortopedi di berbagai daerah.

“Kami berharap masyarakat Sumenep dan sekitarnya mendapatkan manfaat langsung, dan para tenaga kesehatan juga lebih siap menangani kasus-kasus ortopedi di lapangan,” ujarnya.

Ketua YOI, dr Lia Marliana SpOT(K), MKes juga menyebutkan, bahwa dokter spesialis bedah Orthopedi dan traumatologi di seluruh Indonesia baik secara langsung atau tidak langsung akan selalu mendukung dan berkontribusi dalam pelayanan Kesehatan ataupun peningkatan pengetahuan di bidang orthopedi dan traumatologi di Indonesia

Dalam kesempatan itu pula, Direktur RSUDMA Sumenep dr Erliyati menyampaikan, kegiatan ini sebagai rangkaian kegiatan “The 73rd Continuing Orthopaedic Education (COE)”

Baca Juga :  Wabup Sumenep Ajak Warga Lestarikan Budaya Musik Tong Tong

“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PABOI dan YOI untuk memperluas akses edukasi kesehatan ortopedi serta memperkuat pelayanan medis bagi masyarakat di wilayah Indonesia Timur, termasuk di RSUDMA,” kata dr Erliyati. Senin (05/05).

Menurutnya, RSUDMA Sumenep adalah rumah sakit pemerintah yang menjadi pusat pelayanan kesehatan di Kabupaten Sumenep. Sebagai mitra utama dalam kegiatan ini, rumah sakit ini berperan dalam mendukung keberhasilan acara melalui penyediaan sarana dan fasilitas kesehatan yang memadai.

“Dalam acara ini RSUDMA turut memberikan kontribusi besar dalam menyediakan tenaga medis dan fasilitas pendukung selama acara.

dr Erliyat juga menyampaikan, dalam kegiatan ini ada tiga program utama yang ditujukan untuk berbagai kelompok sasaran, baik masyarakat umum maupun tenaga kesehatan,

Yakni seminar Awam Orthopaedi dan Traumatologi yang melibatkan 180 orang lansia dan 20 guru olahraga, dengan tujuan memberikan edukasi mengenai pencegahan dan penanganan awal pada gangguan muskuloskeletal.

Baca Juga :  PMII Award 2024 : Apresiasi Kader Berprestasi di Pamekasan

“Materi yang dipaparkan oleh para narasumber tentang, Osteoarthritis, Osteoporosis, Cedera Olahraga,” jelasnya.

Selanjutnya, mengadakan seminar Tenaga Kesehatan Orthopaedi dan Traumatologi dengan melibatkan dokter dan 70 perawat dari berbagai fasilitas kesehatan di wilayah Sumenep, dengan pembahasan ilmiah dan praktis,

Duantaranta, sebut dr Erly, Tatalaksana Cedera Olahraga Lower, Extremity dan Upper Extremity, Penanganan Fraktur Ekstremitas Bawah dan Traumatic Amputatum, Kegawatdaruratan pada Kasus Orthopaedi Spine dan Penanganan Spinal Cord Injury,

Acara tersebut di isi pulw dengan Workshop Tenaga Kesehatan Orthopaedi dan Traumatologi, yang fokus pada keterampilan praktis yang sangat dibutuhkan di lapangan, mencakup, Teknik splinting, bandaging, dan penanganan traumatic amputatum, Immobilisasi trauma spine, Penanganan cedera olahraga di fasilitas dan layanan primer.

Follow WhatsApp Channel transatu.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mahasiswi UTM Tuntut Keadilan untuk Een di PN Bangkalan
Tanam Pohon, Tanam Harapan, Deklarasi Bangkalan Berbagi Dimulai dengan Aksi Nyata
Efisiensi Anggaran Berkurang, Mampukah Dokter Spesialis Bertahan di RS Umum Merangin Dari Rp 3 Miliar Dipangkas Jadi 1,4 M
Warga Beluran Panjang Tabir Pertanyaan Keterbukaan Informasi Koperasi Merah Putih Kurang Akurat
Dua Kali Tak Penuhi Undangan Komisi C, IKAPMII Sumenep : Tim Pansel Bank Jatim Harus Transparan
Menanggapi Keluhan Masyarakat, Ketua Komisi III Merangin Agendakan Cek Lapangan Bersama HL
Video Ibu Guru Viral Titi Jembatan Gantung, Kasat Reskrim Berharap Masyarakat Bisa Ambil Jalan Pintas
Mangkir dari Panggilan DPRD Jatim, Nur Faizin Minta Tim Pansel Bank Jatim Bersikap Kooperatif

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 05:04 WIB

Mahasiswi UTM Tuntut Keadilan untuk Een di PN Bangkalan

Rabu, 21 Mei 2025 - 07:18 WIB

Tanam Pohon, Tanam Harapan, Deklarasi Bangkalan Berbagi Dimulai dengan Aksi Nyata

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:06 WIB

Efisiensi Anggaran Berkurang, Mampukah Dokter Spesialis Bertahan di RS Umum Merangin Dari Rp 3 Miliar Dipangkas Jadi 1,4 M

Senin, 19 Mei 2025 - 13:47 WIB

Dua Kali Tak Penuhi Undangan Komisi C, IKAPMII Sumenep : Tim Pansel Bank Jatim Harus Transparan

Minggu, 18 Mei 2025 - 03:20 WIB

Menanggapi Keluhan Masyarakat, Ketua Komisi III Merangin Agendakan Cek Lapangan Bersama HL

Berita Terbaru

Daerah

Mahasiswi UTM Tuntut Keadilan untuk Een di PN Bangkalan

Kamis, 22 Mei 2025 - 05:04 WIB

You cannot copy content of this page