TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA

Poliklinik Gizi RSUDMA Sumenep Siap Berikan Layanan Konsultasi Gizi Pasien

Transatu.id, SUMENEP – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr H. Moh Anwar melakukan langkah positif dalam memberikan layanan kepada pasien.

Melalui poliklinik gizi RSUD dr Moh Anwar (RSUDMA) Sumenep memberikan layanan konsultasi gizi kepada pasien.

dr Erma Astuti,Amd.Gz sebagai dokter spesialis di poliklinik gizi menyampaikan, pihaknya siap melayani pasien yang berkonsultasi tentang gizi.

“Kami siap memberikan layanan konsultasi gizi kepada masyarakat,” kata dr Erma Astuti. Kamis (22/08/2024).

Konsultasi gizi bertujuan agar pasien mengerti dan paham tentang kandungan gizi yang ada di setiap makanan. “Melalui konsultasi ini masyarakat paham bagaimana cara diet sehat bagi pasien yang sedang menjalani penyembuhan.

Baca Juga :  Jumat Curhat, Kapolres Sumenep Berbaur dengan Para Pemulung

Diet tidak harus mengurangi makan tapi harus paham bagaimana menjaga pola makan sesuai dengan penyakit yang dideritanya

“Dengan berkonsultasi, pasien bisa tahu makanan apa yang boleh di makan, dan makanan apa yang harus dibatasi,” jelasnya.

Nutrisionis Poliklinik Gizi RSUDMA, Erma ini menerangkan bahwa, makanan sangat penting untuk kesehatan tubuh. Maka, kita harus makan beraneka ragam makanan, karena tidak ada jenis makanan yg mengandung semua zat gizi yang kita perlukan.

Baca Juga :  Forkopimda Sumenep Gelorakan Komitmen dan Deklarasi Pilkada Damai 2024

“Kami dapat memberikan layanan konsultasi
gizi rujuk internal bagi pasien baik dari poliklinik interne, poliklinik syaraf, poliklinik anak maupun layanan poliklinik lainnya,” tutur Erna.

dr Erma menambahkan bahwa, melalui layanan konsultasi ini para pasien akan mengetahui tentang kebutuhan kalori, dan makanan apa saja yang di anjurkan,

“Pasien dapat mengontrol sendiri pola makannya, sehingga mempercepat kesembuhannya,_ tegasnya

Baca Juga :  AMOS Bersama SKK Migas Gelar FGD Bertajuk Migas dan Pertumbuhan Ekonomi di Sumenep

“Bagi penderita DM harus memperhatikan 3 hal yaitu jadwal makan, jenis makanan dan jumlah makanan agar kadar gula dapat dikontrol dengan baik,” paparnya

Dirinya mengimbau pula, agar pasien dan masyarakat selalu menjaga pola makan, gaya hidup dan aktifitas seperti olah raga teratur selama 15 atau 30 menit.

“Pasien dan masyarakat dapat berkonsultasi dengan kami agar, bisa mengatur pola makan dan makanan apa yang harus dikonsumsi agar cepat penyembuhannya,” tansas dokter Erma

TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA